Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Persiapan Pelantikan PMR MADYA & WIRA Yayasan Al-Majidiyah NW Kesik

 Persiapan Pelantikan PMR MADYA & WIRA Yayasan Al-Majidiyah NW Kesik: Sebuah Kerjasama dan Antusiasme






    Pada hari Kamis, 3 Oktober 2024, Yayasan Al-Majidiyah NW Kesik akan melaksanakan pelantikan bagi anggota Palang Merah Remaja (PMR) tingkat Madya dan Wira. Kegiatan ini telah dipersiapkan dengan matang oleh para anggota PMR yang begitu aktif dan penuh antusias dalam menyusun acara penting ini. Pelantikan ini tidak hanya menjadi momentum seremonial, tetapi juga menjadi titik awal perjalanan baru para anggota PMR yang akan berkontribusi dalam bidang kemanusiaan, khususnya di lingkungan sekolah dan masyarakat sekitar.

Peran Penting Pembina dan Pelatih

Kegiatan pelantikan ini tidak akan terlaksana dengan baik tanpa dukungan dari para pembina dan pelatih yang selalu mendampingi dan memberikan arahan. Di SMK Al-Majidiyah NW Kesik, pembina PMR adalah Bapak Andre Kurniawan, S.Pd, seorang guru yang berdedikasi dalam membentuk karakter siswa agar memiliki kepedulian sosial yang tinggi. Di sisi lain, di Mts NW Kesik, pembinaan PMR dibimbing oleh Bapak M. Sibyanul Khair, yang juga aktif mendukung berbagai kegiatan PMR di madrasah tersebut. Pelatih yang membantu mempersiapkan dan membina para anggota PMR adalah Wins Yulistia, QH, yang memiliki keahlian dalam bidang pelatihan dan pengembangan keterampilan anggota PMR.

Dengan kehadiran pembina dan pelatih ini, seluruh proses persiapan pelantikan berjalan dengan lebih terarah. Para anggota PMR dibimbing untuk mengerti tanggung jawab dan peran penting mereka di masyarakat. Mereka diberikan pelatihan tentang pertolongan pertama, kesehatan lingkungan, dan tindakan kemanusiaan lainnya yang menjadi bagian inti dari gerakan Palang Merah.

Antusiasme dan Partisipasi Aktif Anggota

Dalam persiapan menuju pelantikan, anggota PMR menunjukkan semangat yang luar biasa. Mereka terlibat aktif dalam setiap proses persiapan, mulai dari penyusunan acara hingga latihan yang harus dilakukan secara berkala. Pada hari-hari menjelang pelantikan, berbagai agenda persiapan dilakukan, mulai dari latihan upacara pelantikan, pemantapan materi-materi dasar PMR, hingga kegiatan simulasi pertolongan pertama.




Tidak hanya itu, para anggota juga bekerja sama dalam mempersiapkan peralatan dan dekorasi tempat pelantikan. Mereka saling bahu-membahu mengatur ruang upacara, memastikan semua peralatan medis yang akan dipamerkan dalam acara tersebut siap digunakan, hingga membuat papan nama dan spanduk yang menjadi simbol kebanggaan mereka sebagai anggota PMR.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa para anggota PMR di Yayasan Al-Majidiyah NW Kesik tidak hanya sekadar mengikutsertakan diri dalam organisasi, tetapi mereka juga menunjukkan sikap bertanggung jawab dalam mempersiapkan setiap detail acara dengan maksimal.

Persiapan Teknis Pelantikan

Dalam kegiatan pelantikan ini, sejumlah persiapan teknis dilakukan oleh para anggota PMR yang dikoordinasikan langsung oleh pembina dan pelatih. Di antaranya adalah:

  1. Latihan Upacara Pelantikan Latihan ini mencakup tata cara pengibaran bendera, pengucapan janji PMR, hingga tata tertib pelaksanaan upacara. Semua anggota dilatih dengan serius agar upacara pelantikan berjalan khidmat dan sesuai dengan protokol yang ditentukan. Bapak Andre Kurniawan, S.Pd dan Bapak M. Sibyanul Khair secara langsung memberikan bimbingan dalam pelatihan ini, memastikan bahwa setiap anggota memahami peran dan tanggung jawab mereka dalam upacara nanti.

  2. Pemeriksaan Peralatan dan Simulasi Pertolongan Pertama Sebagai bagian dari kompetensi yang harus dimiliki oleh setiap anggota PMR, simulasi pertolongan pertama merupakan salah satu agenda yang paling penting dalam rangkaian persiapan ini. Di bawah arahan pelatih Wins Yulistia, QH, anggota PMR mempraktikkan teknik pertolongan pertama, mulai dari penanganan luka ringan, CPR (Resusitasi Jantung-Paru), hingga evakuasi korban bencana. Ini adalah bentuk kesiapan para anggota PMR dalam menghadapi situasi darurat yang mungkin terjadi di kemudian hari.

  3. Dekorasi dan Persiapan Lokasi Para anggota juga dibagi dalam kelompok yang bertanggung jawab terhadap persiapan dekorasi dan penataan tempat pelantikan. Dengan kreatifitas yang mereka miliki, tempat pelantikan diubah menjadi area yang penuh dengan nuansa PMR, dengan warna merah putih yang dominan sebagai lambang kebersihan dan kemanusiaan. Mereka juga menyiapkan panggung kecil dan tempat duduk yang diatur sedemikian rupa agar acara nanti dapat berlangsung dengan tertib dan nyaman.

  4. Penyusunan Acara Tim acara bekerja keras dalam menyusun rangkaian kegiatan pelantikan, mulai dari pembukaan, pembacaan janji PMR, penyematan atribut PMR, hingga penutupan. Semua rangkaian ini disusun dengan baik agar acara berjalan lancar dan tepat waktu. Pembina dan pelatih memberikan masukan-masukan penting agar susunan acara dapat mencerminkan nilai-nilai kemanusiaan yang menjadi inti dari gerakan PMR.



Harapan dari Kegiatan Pelantikan

Pelantikan ini tidak hanya menjadi acara seremonial, tetapi juga menjadi langkah awal yang penting bagi para anggota PMR untuk menjadi individu yang lebih peduli dan peka terhadap lingkungan sekitarnya. Dengan dilantiknya para anggota PMR tingkat Madya dan Wira ini, diharapkan mereka dapat menjadi agen perubahan di sekolah dan masyarakat, siap untuk terjun dalam kegiatan-kegiatan kemanusiaan serta siap siaga dalam setiap situasi darurat yang membutuhkan peran aktif mereka.

Bapak Andre Kurniawan, S.Pd menyampaikan bahwa melalui pelantikan ini, diharapkan setiap anggota PMR bisa menanamkan nilai-nilai kemanusiaan dalam setiap tindakan mereka, baik di dalam maupun di luar sekolah. “Kegiatan PMR tidak hanya berhenti di sini, tetapi menjadi pintu awal bagi kalian untuk lebih aktif dan terlibat dalam kegiatan sosial di masyarakat. Kalian adalah generasi penerus yang akan menjaga dan menyebarkan nilai-nilai kemanusiaan ini,” ujarnya dalam sesi latihan terakhir sebelum pelantikan.

Demikian pula dengan Bapak M. Sibyanul Khair yang berharap para anggota PMR dapat terus meningkatkan kemampuan mereka dalam hal pertolongan pertama dan kesehatan lingkungan. “PMR bukan hanya tentang upacara dan pelatihan, tetapi bagaimana kalian bisa memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar,” tambahnya.

Kesimpulan

Pelantikan PMR Madya dan Wira Yayasan Al-Majidiyah NW Kesik pada 3 Oktober 2024 merupakan sebuah momen penting bagi seluruh anggota dan pembina. Dengan antusiasme dan partisipasi aktif dari para anggota, didukung oleh pembina dan pelatih yang berdedikasi, acara ini akan menjadi tonggak awal yang baik untuk menumbuhkan jiwa sosial dan kepedulian yang lebih besar. Persiapan yang matang dan kerjasama yang solid antara anggota, pembina, dan pelatih menjadi cerminan dari semangat kebersamaan dan kemanusiaan yang selalu dijunjung tinggi oleh PMR.

Acara ini diharapkan berjalan lancar dan memberikan dampak positif, baik bagi anggota PMR maupun masyarakat di sekitar Yayasan Al-Majidiyah NW Kesik. Pelantikan ini bukan hanya sebagai seremoni, tetapi sebagai wujud nyata komitmen mereka dalam menjalankan misi kemanusiaan yang lebih besar di masa depan.

1 komentar untuk " Persiapan Pelantikan PMR MADYA & WIRA Yayasan Al-Majidiyah NW Kesik"